Beranda ยป Berburu kaset di Event Bazaar Record Store Day

Berburu kaset di Event Bazaar Record Store Day

Di sini aku mau cerita first time aku ke bazaar Record Store Day buat nyari-nyari kaset, itung-itung nambah koleksian. Aku bareng temenku, Vincia, jam 2 siang berangkat dari rumahnya di Tendean, Jakarta Selatan. Langsung kita menuju Mall Spark buat ikutan Record Store Day (RSD), deket banget dari rumah Vincia, cuma 5 kilometer.

Pas sampe Spark, parkiran cuma nerima pembayaran pake e-money atau e-wallet, jadi kita agak norak dikit lah, ya. Kita buru-buru masuk ke Ground Floor tempat bazaar RSD. Di sini penuh banget dengan penjual kaset, CD, dan vinyl. Di sana terdapat 5 Hall yang setiap Hall beda beda produk yang dijual toko-tokonya. Untuk Hall 1-3 itu ngejual kaset, CD dan beberapa piringan. Nah, di Hall 4-5 itu hanya ngejual piringan hitam. Di tiap toko bukan cuma ngejual audio fisik aja, souvenir sticker, gantungan, kaos, dsb juga ada.

Variasi harganya juga beda-beda tiap toko, apalagi yang rare. Kaset rare kayak Radiohead, The Beatles, Nirvana bisa sampai 450 ribu loh (tergantung kondisi fisik dan album). Aku nanya di salah satu toko kaset kalau kaset Radiohead “OK Computer” itu harganya bisa mulai dari 250k hingga 400k tergantung kondisinya. Kaset My Chemical Romance “Black Parade” juga rare banget. Di toko lain aku ngeliat terpampang jelas di meja dan dijual 350 ribu karna itu juga masih segel.

Di toko yang jual kaset My Chemical Romance itu, aku cuma beli yang harganya udah jelas atau lagi diobral ada tulisannya pakai kardus 15k dapet 2. Akhirnya dapet empat kaset cuma 30k, termasuk kaset Scorpions “The Millennium Collection”, Simple Plan, Haven, dan The Rolling Stones dengan cover penuh coretan.

Aku juga nyari kaset Radiohead, tapi sayangnya kaset “Amnesiac” udah laku, covernya pun lecek. Album lainnya kayak “Kid A” juga udah abis. Karena harganya pasti mahal, akhirnya aku cari kaset Linkin Park, yang budgetnya lebih terjangkau.

Setelah muter-muter ke beberapa toko, akhirnya aku beli kaset Linkin Park “Live in Texas” dengan harga 50 ribu yang masih bagus kondisinya. Kaset Evanescence “Fallen” juga aku beli dengan harga yang sama. Mau beli kaset Avril Lavigne “Let Go” tapi urung karena harganya 80 ribu.

Abis capek nyari kaset, aku sama Vincia makan ramen di Ramen Ya! yang masih di gedung yang sama. Setelah kenyang, kita sempet nongkrong dan ngobrol ceria di outlet coffee shop yang ada pinggiran sungai tepatnya di di lantai dasar outdoor sebelum akhirnya kita beranjak pulang.

salah satu toko yang menjual kaset. sumber: doc. pribadi
kondisi record store day di Spark. sumber: doc. pribadi

Emir

Seorang pecinta musik aliran rock seperti Linkin Park, Nirvana, dan Radiohead. Senang membaca manga atau novel, menulis, dan menonton film action, adventure, drama horror, comedy, dan thriller, serta serial TV seperti Game of Thrones, The Boys, dan The Last of Us. Terkadang juga camping dan backpackeran, dan pecinta kucing ^_^

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke atas